Always Listening Always Understanding

Always Listening Always Understanding

Pages

MENGAPA BUTUH ASURANSI?



Ada 5 hal dalam kehidupan yang harus kita perhatikan :
  1. Sakit Kritis
  2. Kecelakaan
  3. Cacat
  4. Meninggal
  5. Hari Tua/Pensiun
 Dan ada 5 pertanyaan penting :
  1. Apakah ada yang kebal terhadap 5 hal tersebut?
  2. Apakah kita bisa memilih mau terjadi yang mana?
  3. TAHUKAH KAPAN terjadinya? 
  4. APABILA terjadi, APAKAH KITA sudah siap dengan biayanya?
  5. MAU PAKAI UANG SENDIRI atau UANG ASURANSI?


Berikut adalah salah satu kisah dari beruntungnya memiliki rekening 3 In 1 (tabungan + proteksi + penghasilan)


Pak Ali (30 tahun) beliau memiliki seorang istri dan 1 orang anak. Beliau memiliki kewajiban untuk membahagiakan keluarganya, Beliau bekerja keras untuk memenuhi rencana masa depan keluarga, yaitu memnuhi kebutuhan hidup sehari-hari bagi keluarga, membiayai pendidikan untuk anaknya dan ingin segera pensiun untuk memberikan waktu untuk keluarganya.


Untuk itu, beliau menabung dari penghasilannya di bank sebesar Rp. 2  Juta /bln. Sementara istrinya ikut bekerja untuk menambah penghasilan keluarga.

Beliau dan istrinya berencana menabung untuk menyekolahkan anaknya hingga kuliah dan sebagai uang pensiun mereka, sehingga setiap bulan beliau menabug rutin 2 Jt/Bulan selama 15 tahun.


Selama 1 tahun Pak Ali dan istrinya menjalankan rencananya dengan mulus menabung setiap bulan Rp 2 juta sehingga terkumpul total Rp 24juta. Ternyata manusia hanya bisa ber-RENCANA. Tuhan memberikan cobaan dalam hidup Pak Ali. Di bulan ke-13 cobaan datang, Pak Ali terserang penyakit jantung dan dokter menyatakan Pak Ali harus menyediakan dana 200juta.

Beruntung salah satu ikhtiar Pak Ali adalah memiliki rekening yang memiliki proteksi.
Salah satu fasilitas rekening tempat dia menabung menanggung biaya pengobatan sebesar 200juta.

Tidak hanya sampai disitu, setelah proses pengobatan pun Pak Ali belum bisa bekerja terlalu keras, bahkan disarankan dokter untuk istiahat total sampai sakitnya benar – benar dinyatakan sembuh. Akibatnya Pak Ali tidak bisa lagi menghasilkan pendapatan sebesar saat dia sehat dan tidak lagi cukup menyisihkan Rp2 juta sebulan untuk masa depan keluarganya.

Bagaimana kelanjutan rencana masa depan keluarga Pak Ali?


Bersyukur fasilitas yang diberikan rekening tempat Pak Ali menabung bukan saja memberikan biaya pengobatan, namun juga PROTEKSI INCOME melanjutkan tabungan Pak Ali sebesar dia menabung sebelumnya yaitu Rp 2 juta setiap bulan hingga nanti Pak Ali berusia 65 tahun. Sehingga saat anaknya beranjak kuliah nanti Pak Ali tetap memiliki dana sesuai yang dia rencanakan, bahkan tidak berhenti saat anaknya beranjak kuliah saja, tabungan Rp 2 juta setiap bulan terus berlanjut sampai usia Pak Ali 65tahun. Dengan mengikuti tabungan ini, Pak Ali Bukan hanya dapat mewujudkan rencana masa depannya, tapi Pak Ali bisa fokus untuk menyehatkan tubuhnya selama masa perbaikan tubuhnya.



Berbeda dengan Pak Ali, sahabatnya, diberikan cobaan yang lebih berat. Sahabat Pak Ali ternyata belum mempersiapkan rekening tabungan yang memiliki proteksi. Sahabat Pak Ali menabung 2 tahun lebih awal. Namun saat dia terpaksa sakit dia harus menguras semua tabungan yang sudah dia sisihkan selama 3tahun, bahkan karena tidak cukup untuk biaya pengobatan dia terpaksa menjual aset warisan orang tuanya.

Setelah masa kritis selesai, dokter melarang sahabat Pak Ali bekerja terlalu keras, bahkan memang tidak bisa melakukannya lagi, sehingga terpaksa istrinya menggantikan posisinya sebagai tulang punggung keluarga.


Bagaimana rencana masa depan yang disiapkan untuk anaknya? Semoga Tuhan memberikan jalan terbaik untuk Pak Ali dan sahabat Pak Ali.

 
Bagaimana dengan Anda? Sudahkah Anda merencanakan masa depan keluarga Anda? Apakah Anda sudah memiliki rekening dengan proteksi seperti Pak Ali? Atau masih menggunakan rekening konvensional seperti sahabat Pak Ali?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar